Rabu, 17 Desember 2008

Gudeg vs Oseng Mercon (Part 2)

Gudeg emang enak, tapi bukan itu yang bikin saya kangen ama kota Jogja.

Alasan paling masuk akal ya karena ada 'seseorang' yang bikin saya kangen ama kota satu ini.. hehehe...

Namun tidak cuma itu saja. kota Jogja dengan wisata kulinernya bisa membuat para wisatawan betah berlama-lama di kota ini. Padahal saya tidak masuk kategori wisatawan lho... tapi emang patut diakui ada 'aura' tertentu dengan Jogja yang saaangaatt beda dengan kota2 lain di Indonesia, bahkan Jakarta sekali pun!

Kembali ke soal makanan, selain yang udah saya sebutkan di part-1 sebelumnya soal Gudeg Wijilan, seharga 50rb satu kandil (bejana dari tanah liat), ada satu lagi tempat makan yang sebenarnya tidak kalah ngangeni saya.. yaitu warung makan bu narti dengan menu spesial "OSENG MERCON".

Nama yang cukup aneh, bahkan konyol untuk diterjemahkan menjadi arti yang aslinya karena tidak pantas makanan disamakan dengan produk peledak kelas anak2 itu. Dinamit kelas korek api, yang sering saya mainkan waktu masih kecil (bahkan sampai sekarang sih, meski pas lebaran aja.. hehe..).

Terletak di lokasi yang cukup strategis, yaitu di jalan Ahmad Dahlan, dekat dengan RS PKU Muhammadiyah, dari perempatan Jl.A. Yani (Kantor Pos Besar, sebelah selatan Jl. Malioboro) ke arah barat, setelah perempatan bangjo pertama, sebelah utara jalan.

Waktu pertama kali saya mengunjungi tempat makan ini, saya kaget banget karena saya pikir tempatnya nyaman banget, luas dan rame luar biasa. Ternyata dugaan saya salah.. tempatnya sangat sederhana. Hanya bermodalkan lesehan tikar saja, dengan tenda berwarna kuning dan berkapasitas tidak lebih dari 25 orang.

Pertama kali ke tempat ini karena rasa penasaran saya saja, lalu saya ditunjukkan tempatnya oleh pacar saya. Ternyata dia juga lupa2 ingat, karena di sepanjang Jl.Ahmad Dahlan banyak sekali berjajar warung2 lesehan yang sebagian besar juga menunya oseng mercon.
Namun ada satu ciri khas yang membedakan warung ini dengan yang lain, yaitu tendanya berwarna kuning dan ada nama "Bu Narti" yang tertera jelas di atasnya.

1 komentar:

  1. br ptma kli uda lgsg nyikat 2 porsi osenk mercon... laper ato doyan ?!?

    oiya utk info tmbhn, klo ksana enakx klo musim ujan..jd klo hawa kota jogja pas malem terasa dingin (adem), ya enakny maem osenk mercon.. uenak tenann..!

    BalasHapus

Silakan mengisikan comment mengenai artikel ini, yg penting sopan dan jgn menyinggung SARA ya... thx!